Kharisma Dian Pratiwi, seorang mahasiswa berprestasi dari Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), berhasil lolos seleksi penempatan sebagai perawat di Jepang melalui program Government to Government (G to G) antara Indonesia dan Jepang. Kharisma, yang merupakan angkatan 2021, akan memulai petualangan barunya dengan ditempatkan di distrik Chiba, Jepang, pada bulan Juni 2024 mendatang.
Keberhasilan Kharisma dalam seleksi ini merupakan bukti nyata dari kualitas pendidikan dan dukungan yang diberikan oleh Program Studi S1 Keperawatan FIKES UMM.
Dalam wawancara eksklusif, Kharisma mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini. “Saya sangat bersyukur dan bangga bisa lolos seleksi program G to G. Ini adalah impian saya sejak lama untuk bisa bekerja dan mengaplikasikan ilmu keperawatan di luar negeri, khususnya di Jepang yang terkenal dengan kemajuan teknologi dan sistem kesehatannya,” ujar Kharisma.
Program G to G antara Indonesia dan Jepang adalah salah satu bentuk kerjasama internasional yang memungkinkan tenaga kesehatan Indonesia bekerja di Jepang. Program ini tidak hanya memberikan kesempatan kepada para perawat untuk mengembangkan karir mereka di tingkat internasional, tetapi juga memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Kharisma juga menyoroti peran penting yang dimainkan oleh Prodi S1 Keperawatan FIKES UMM dalam kesuksesannya. “Dukungan dari prodi sangat luar biasa. Mulai dari penyediaan informasi mengenai program ini, pelatihan bahasa Jepang, hingga bimbingan dalam persiapan administrasi dan seleksi. Semua itu sangat membantu saya untuk mempersiapkan diri dengan baik,” tambahnya.
Prodi S1 Ilmu Keperawatan FIKES UMM dikenal sebagai salah satu jurusan dengan reputasi terbaik dalam bidang kesehatan di Indonesia. Dengan kurikulum yang komprehensif dan berfokus pada praktik langsung, mahasiswa dibekali dengan keterampilan dan pengetahuan yang mumpuni untuk bersaing di dunia kerja global. Selain itu, Prodi S1 Ilmu Keperawatan FIKES UMM juga menjalin kerjasama dengan berbagai institusi kesehatan di dalam dan luar negeri, termasuk Jepang, yang membuka peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan karir mereka di kancah internasional.
Kaprodi S1 Ilmu Keperawatan, Ns. Edi Purwanto, MNg., menyatakan kebanggaannya atas pencapaian Kharisma. “Kami sangat bangga dengan prestasi Kharisma. Ini adalah bukti bahwa pendidikan yang kami berikan mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia internasional. Kami berharap Kharisma dapat memberikan yang terbaik selama bekerja di Jepang dan membawa nama baik UMM,” ujar Ns. Edi.
Dengan keberangkatan Kharisma ke Jepang, diharapkan semakin banyak mahasiswa dan alumni Prodi S1 Ilmu Keperawatan FIKES UMM yang termotivasi untuk mengikuti jejaknya.
“Saya berharap pengalaman ini dapat menjadi inspirasi bagi teman-teman mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan tidak takut bermimpi besar. Peluang selalu ada bagi mereka yang berusaha dan mempersiapkan diri dengan baik,” pesan Kharisma.
Kharisma Dian Pratiwi akan berangkat ke Jepang pada bulan Juni mendatang, membawa harapan besar untuk mengembangkan kemampuan dan mengabdikan dirinya sebagai perawat profesional di Negeri Sakura. Semoga keberhasilannya menjadi langkah awal bagi lebih banyak lagi mahasiswa keperawatan UMM yang berani mengejar mimpi di panggung dunia.
